Apakah Anda sedang mencari Cara Instal Windows 7 Dengan Flashdisk untuk laptop kesayangan Anda? Jika ya, maka Anda telah berada di tempat yang tepat. Di sini akan dijelaskan bagaimana cara instalasi Windows 7 dengan mudah menggunakan flash disk untuk laptop Anda.
Perlu diketahui, secara umum, instalasi Windows memang menggunakan DVD. Namun, seringkali pertanyaan muncul terkait instalasi pada laptop yang tidak memiliki DVD ROM. Nah, cara instalasi dengan flash disk ini tentu bisa menjadi solusi yang tepat.
Lantas, bagaimana langkah instalasi Windows 7 dengan flash disk yang tepat? Simak ulasan selengkapnya.
Persiapan Instalasi yang Harus Disiapkan
Sebelum memulai proses instalasi Windows 7 dengan flash disk, ada beberapa persiapan instalasi yang harus disiapkan sebelumnya. Persiapan ini tentu akan sangat berpengaruh pada kelancaran proses instalasi.
Nah, adapun beberapa persiapan yang harus disediakan sebelumnya adalah sebagai berikut:
- File ISO Windows 7 yang bisa didapatkan di website Microsoft
- Flash disk dengan kapasitas minimal 8 GB
- Back up data jika untuk instal ulang
- Unit laptop dengan daya baterai minimal 75%
- Membuat bootable flash disk.
Dari beberapa persiapan di atas, membuat bootable flash disk adalah persiapan yang paling rumit. Jika Anda belum tahu bagaimana cara membuat bootable flash disk tersebut, simak beberapa langkah di bawah ini.
- “Download aplikasi Rufus” untuk membuat bootable flash disk lalu instal seperti biasa
- Jika sudah, buka dan jalankan aplikasi Rufus tersebut
- Masukkan flash disk ke port USB dan pilih device di aplikasi Rufus sesuai dengan flash disk yang Anda gunakan
- Selanjutnya, cari file “ISO Windows 7” yang sebelumnya sudah disiapkan. Jika sudah, klik “Open“
- Nah, di tampilan aplikasi Rufus, Anda tinggal mengklik opsi “start” untuk memulai proses
- Akan muncul notifikasi yang menyatakan flash disk Anda akan diformat ulang, klik “OK“
- Proses pembuatan bootable flash disk sedang berlangsung dan Anda harus menunggu proses tersebut hingga selesai
- Jika tampilan aplikasi Rufus terdapat notifikasi ready, maka bootable flash disk sudah berhasil dibuat. Klik “Close“.
Baca Juga : Cara Instal Ulang Windows 7
Cara Instal Windows 7 Dengan Flashdisk Lengkap
Apabila bootable flash disk tadi sudah siap, maka Anda bisa melangkah ke cara instal Windows 7 dengan flash disk selanjutnya. Untuk melakukan proses instalasi hingga berhasil dan selesai, simak cara lengkap di bawah ini.
- Pasang “flash disk ke USB port” yang tersedia
- Jika laptop Anda dalam keadaan menyala, maka silakan “restart” terlebih dahulu. Namun, jika dalam keadaan mati, maka hidupkan
- Selanjutnya, masuk ke menu BIOS. Dalam hal ini, untuk masuk ke menu BIOS, Anda perlu menekan salah satu tombol tertentu sesuai yang muncul di layar ketika laptop menyala. Umumnya, tombol yang biasa digunakan adalah “F2, F1, Del, atau Esc“. Hal ini dikarenakan merek laptop yang berbeda bisa jadi menggunakan tombol tertentu yang berbeda pula
- Setelah masuk ke BIOS, tunggu beberapa saat hingga sistem membaca flash disk yang akan Anda gunakan
- Lalu, karena instalasi akan menggunakan flash disk, maka atur posisi “flash disk di urutan pertama pada menu boot“
- Jika sudah, tekan “F10” untuk menyimpan konfigurasi yang baru dan klik “OK/ENTER“
- Laptop secara otomatis akan melakukan restart
- Tunggu laptop menyala hingga muncul layar hitam dengan perintah press any key to boot from CD or DVD dan tekan salah satu tombol keyboard secara acak
- Akan muncul tampilan instalasi pertama kali. Dalam hal ini, Anda perlu mengatur beberapa hal yang cukup mendasar. Untuk time and currency format, pilih “Indonesian“. Sementara untuk language to install dan keyboard or input method biarkan apa adanya. Jika sudah, klik “Next“
- Akan muncul tampilan perintah instal. Klik “Install now“
- Proses pengaturan instalasi dimulai dan tunggu hingga selesai
- Pilih file ISO yang sebelumnya sudah disediakan. Jika laptop Anda memiliki RAM 4 GB, maka pilih file 64-bit. Namun, jika di bawahnya, maka pilih file 32-bit. Klik “Next“
- Bubuhkan “tanda centang” pada keterangan I accept the license terms dan klik “Next” untuk melanjutkan
- Akan muncul notifikasi tentang pilihan tipe instalasi. Dalam hal ini, pilih “instalasi custom” karena ada beberapa hal yang harus dilakukan pada partisi laptop
- Selanjutnya, akan muncul tampilan Windows 7 yang baru. Pada notifikasi tersebut, klik opsi “drive option (advanced)” di bagian kanan bawah
- Pilih partisi yang digunakan untuk sistem, kemudian klik “Delete“. Tunggu proses sampai selesai dan klik “OK“
- Selanjutnya, bagi partisi sesuai dengan kapasitas yang diinginkan. Dalam hal ini, Anda bebas saja menentukan kapasitas total partisi dan jumlah partisi sesuai kebutuhan. Umumnya, partisi dibuat menjadi 3 buah
- Untuk membuat partisi, klik new kemudian akan muncul text size. Atur angka untuk mengatur kapasitas partisi tersebut. Dalam hal ini, sebagai saran, sebaiknya Anda memberikan kapasitas minimal 100 GB untuk drive C atau penyimpanan sistem. Klik “apply” untuk partisi pertama
- Akan ada bar notifikasi yang menunjukkan Windows akan membuat partisi untuk file sistem. Klik “OK” untuk melanjutkan
- Jika masih ada unallocated space, maka tandanya ada partisi yang belum dipakai. Nah, buat partisi baru dengan klik pilihan “unallocated space” tersebut kemudian klik “New“
- Masukkan kapasitas partisi sesuai dengan langkah sebelumnya, lalu klik “apply” sekali lagi
- Selanjutnya, pilih partisi C yang sudah dibuat tadi untuk menyimpan file hasil instalasi Windows 7, klik “Next“
- Proses instalasi Windows akan dimulai. Dalam hal ini, Anda perlu menunggu proses ini hingga selesai
- Ketika muncul logo Windows, maka proses instalasi hampir selesai
- Akan muncul notifikasi untuk konfigurasi laptop
- Masukkan “username dan nama PC untuk setting Windows“. Kemudian klik “Next” untuk melanjutkan
- Buat password jika dikehendaki, lalu klik “Next“
- Masukkan product key Windows 7 jika Anda memilikinya. Namun, jika tidak, Anda bisa skip poin ini terlebih dahulu. Klik “Next“
- Windows akan menawarkan cara update sistem Windows. Dalam hal ini, Anda bisa memilih “ask me later“, terutama jika tidak memiliki product key
- Pilih zona waktu dan klik “Next“
- Tunggu proses pemutakhiran instalasi Windows 7 Anda
- Jika laptop sudah menyala, copot flash disk yang digunakan
- Selesai.
Nah, demikian detail cara instal Windows 7 dengan flashdisk yang bisa Anda lakukan. Dengan cara yang cukup mudah tersebut, tentu Anda bisa melakukan instal Windows 7 sendiri tanpa perlu membayar orang lain untuk melakukannya. Tentu, Anda harus mengikuti langkah demi langkah secara berurutan agar berhasil. Selamat mencoba!